Mengenal Perawatan Metode Kanguru (PMK)

Neonatus adalah masa transisi antara kehidupan intrauterin dan ekstrauterin. Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), asfiksia, Respiratory Distress Syndrome (RDS), termoregulasi, sistem syaraf, nutrisi, perdarahan intrakranial, enterokolis, dan gangguan metabolisme seperti hipoglikemia yang disebabkan oleh gangguan pengaturan suhu adalah masalah yang paling sering dihadapi oleh neonatus.
Salah satu cara untuk mengurangi angka kematian bayi yang lahir dengan berat badan rendah adalah Metode Perawatan Kanguru (PMK) atau Perawatan Ibu Kanguru (KMC). Perawatan PMK untuk BBLR/lahir prematur melibatkan kontak kulit-ke-kulit antara kulit bayi dan kulit ibu atau ayah. PMK dapat dilakukan di ruang perawatan bayi atau ketika sudah di rumah. Ibu dan ayah bayi, serta anggota keluarga yang terlibat dalam perawatan bayi, juga dapat melakukannya. Anda dapat melakukannya dalam posisi duduk berdiri, berbaring, atau setengah duduk. PMK dilakukan setiap hari selama minimal dua jam dan dilakukan sampai berat badan bayi mencapai 2.500 gram.
Manfaat PMK
Manfaat PMK meliputi:
- Stabilisasi suhu, denyut jantung, dan pernafasan bayi
- Berat badan bayi meningkat dengan cepat
- Meningkatkan kemampuan organ tubuh bayi
- Membantu bayi menyusui
- Meningkatkan sistem kekebalan bayi
- Mencegah infeksi
- Meningkatkan kepercayaan diri ibu dan cintanya terhadap bayi
Kategori Orang yang Membutuhkan Metode Kanguru
Metode Kangguru menggunakan kriteria berikut:
- Bayi yang memilikiĀ BB <2500>
- Tidak ada penyakit penyerta yang ditemukan.
- Fokus, koordinasi, dan isap yang baik
- Perkembangan yang baik di inkubator
- KesiapanĀ orang tua
Sumber: Kemenkes