Kesehatan mata sangat penting tidak hanya bagi orang dewasa tetapi juga bagi anak-anak. Anak-anak semakin banyak terpapar layar ponsel saat ini untuk bermain dan belajar. Sayangnya, paparan ini mungkin berdampak pada kesehatan mata mereka. Sebagai orang tua, kita harus lebih peka terhadap tanda-tanda gangguan penglihatan yang muncul pada anak kita. Jangan sampai masalah kecil yang tidak kita sadari di kemudian hari berkembang menjadi masalah yang lebih serius.
Ini adalah enam gejala gangguan penglihatan yang harus diperhatikan, terutama pada anak-anak, dan cara mencegahnya:
Mata Lelah atau Tegang (Strain Mata Digital)
Mata anak cepat lelah dan tegang karena terlalu banyak gawai. Anak-anak mungkin mengeluh bahwa mata mereka sakit, atau kita sering melihat mereka menggosok-gosok mata mereka setelah bermain atau belajar di depan layar untuk waktu yang lama. Untuk mengatasi ini, kita harus mengatur waktu anak menonton TV. Setiap dua puluh menit, ajak anak melihat objek yang berjarak dua puluh kaki atau enam meter selama dua puluh detik. Ini dikenal sebagai “aturan dua puluh dua puluh dua.” Mata harus diistirahatkan secara berkala untuk mencegah mata tegang.
Sering Memicingkan Mata
Jika anak kita sering memicingkan mata saat menonton televisi atau membaca buku, itu bisa menjadi tanda bahwa mereka mengalami masalah penglihatan seperti rabun jauh. Anak-anak mungkin merasa kesulitan melihat objek yang jauh atau bahkan dekat, dan cara mereka untuk memperjelas pandangan mereka adalah dengan memicingkan mata. Ajak anak segera ke dokter mata untuk memastikan kondisi ini.
Penglihatan Ganda
Tanda-tanda gangguan serius pada mata adalah ketika anak mengeluh melihat satu benda seolah menjadi dua. Beberapa hal dapat menyebabkan anak memiliki penglihatan ganda, seperti masalah otot mata atau masalah neurologis. Jika anak Anda menunjukkan gejala ini, segera periksakan mereka ke dokter untuk menghindari masalah lebih lanjut.
Pupil yang berwarna putih atau kuning
Meskipun kondisi ini mungkin tidak terlalu umum, sangat penting untuk diperhatikan. Pupil putih atau kuning dapat menunjukkan penyakit serius seperti katarak atau bahkan tumor mata pada anak-anak, seperti retinoblastoma. Pemeriksaan mata rutin dapat mendeteksi kondisi ini pada tahap awal, yang memungkinkan penanganan yang cepat.
Sakit kepala
Periksa mata anak Anda segera jika mereka mengeluh sakit kepala setelah membaca atau melihat layar karena mata mereka harus bekerja ekstra keras untuk fokus.
Mata yang Berair
Jika mata anak berair secara berlebihan tanpa sebab yang jelas, itu bisa menjadi tanda iritasi atau alergi. Namun, jika tidak ada pemicu eksternal seperti debu yang menyebabkan mata anak berair, sebaiknya periksakan ke dokter mata untuk mengetahui penyebabnya dan mendapatkan pengobatan yang tepat.
Untuk Alasan Apa Pemeriksaan Mata Teratur Sangat Penting bagi Anak-anak?
Pemeriksaan mata pada anak sangat penting untuk mendiagnosis masalah penglihatan sejak dini dan mendukung perkembangan mereka secara keseluruhan. Mata yang sehat sangat penting untuk perkembangan dan belajar anak. Gangguan penglihatan yang tidak terdeteksi dapat menyebabkan kesulitan belajar dan mengurangi kepercayaan diri anak. Oleh karena itu, sebagai orang tua, kita harus memperhatikan dan memeriksa kesehatan mata anak kita secara teratur agar mereka tumbuh dengan baik dan menikmati aktivitas mereka dengan nyaman.
Sumber: Kemenkes