Bersih dan Sehat! Ini Dia Tips Jitu Menjaga Kebersihan Telinga

artikel-2025-01-18T095715.000.png

Telinga manusia adalah organ pendengaran yang berfungsi untuk menangkap dan mengubah bunyi dari energi mekanis menjadi energi elektris. Kemudian energi ini diteruskan ke otak untuk disadari dan dipahami.

Serumen, juga dikenal sebagai lilin telinga, adalah sekret normal dari kelenjar seruminous, yang berfungsi untuk melindungi, membersihkan, dan melumasi kulit liang telinga. Ada kemungkinan bahwa membersihkan telinga akan mengganggu proses pembersihan lami yang terjadi di dalam liang telinga.

Berbagai macam benda yang digunakan untuk membersihkan kotoran di telinga, seperti cotton bud, bulu, lilin telinga, dan lainnya, dapat mendorong serumen lebih dekat ke membran timpani dan gendang telinga. Selain itu, beberapa penelitian menemukan bahwa tidak menjaga kebersihan telinga dapat meningkatkan risiko infeksi telinga, telinga berdenging, gangguan pendengaran, atau bahkan tuli mendadak. Ini adalah penjelasannya:

Infeksi telinga

Infeksi telinga adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur dan dapat terjadi di saluran telinga luar (otitis eksterna), telinga tengah (otitis media), atau telinga dalam. Sakit di telinga, telinga berair, dan gangguan pendengaran adalah beberapa gejala yang dapat disebabkan oleh infeksi telinga. Infeksi telinga adalah masalah medis yang umum terjadi pada berbagai kelompok usia, terutama pada anak-anak. Infeksi telinga dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang sangat besar dan memerlukan perawatan medis, meskipun seringkali tidak serius.

Gejala infeksi telinga dapat berbeda-beda tergantung pada jenisnya, tetapi beberapa gejala umum termasuk nyeri telinga yang tajam atau terus-menerus, demam, masalah pendengarana atau rasa penuh di telinga, keluarnya cairan atau nanah dari telinga, gatal atau kemerahan di sekitar telinga, dan masalah keseimbangan. Untuk menghindari infeksi telinga, berikut adalah beberapa tindakan yang dapat diambil:

  • Jaga telinga bersih
  • Hindari kelembaban yang berlebihan
  • Lakukan vaksinasi
  • Awasi infeksi saluran pernapasan
  • Jangan merokok

 

Telinga berdenging

Suara berdenging, mendesis, berkicau, bersiul, atau bunyi lainnya yang terjadi di telinga disebut telinga berdenging, juga dikenal sebagai tinnitus. Tinnitus parah dapat menyebabkan masalah tidur atau berkonsentrasi.

Apabila tidak segera diobati, kondisi ini dapat menyebabkan depresi. Tidak ada cara untuk mencegah telinga berdenging karena itu adalah gejala gangguan kesehatan tertentu. Tetapi Anda dapat mengurangi risiko dengan beberapa cara, seperti:

  • Berhati-hatilah untuk menggunakan pelindung telinga ketika terkena paparan suara keras.
  • Hindari mendengarkan musik terlalu keras dalam jangka waktu yang lama.
  • Menjaga kesehatan jantung Anda dengan berolahraga dan makan makanan yang sehat.
  • Hindari atau jangan terlalu banyak mengonsumsi alkohol, kafein, dan nikotin.

 

Gangguan pendengaran

Segala jenis gangguan yang mempengaruhi kemampuan seseorang untuk mendengar dengan jelas atau bahkan tidak dapat mendengar sama sekali disebut gangguan pendengaran. Suara bising yang lama dan gangguan pada sistem saraf pendengaran dapat menyebabkan gangguan pendengaran. Beberapa gangguan pendengaran memang tidak dapat dicegah, seperti perubahan atau kerusakan struktur telinga karena usia atau cacat bawaan. Namun, ada beberapa tindakan yang dapat diambil untuk menghindari gangguan pendengaran:

  • Hindari terpapar suara keras secara terus menerus.
  • Jaga kebersihan telinga Anda untuk mencegah infeksi.
  • Hindari aktivitas yang berpotensi menyebabkan cedera atau trauma pada telinga Anda, seperti mengalami tekanan kuat saat terbang dalam pesawat atau diving.

 

Tuli mendadak

Gangguan pendengaran yang dikenal sebagai tuli mendadak atau kehilangan pendengaran sensorineural (SSHL) disebabkan oleh kerusakan pada sel rambut telinga bagian dalam atau jalur saraf yang menghubungkan telinga bagian dalam ke otak. Laman web WHO menyatakan bahwa orang yang mengalami gangguan pendengaran jika mereka memiliki ambang pendengaran 20 dB pada kedua telinga mereka tidak dapat mendengar dengan baik. Namun, kebanyakan orang tuli mengalami gangguan pendengaran yang lebih parah sangat sedikit atau tidak bisa mendengar sama sekali. Faktoryang dapat menyebabkan seseorang tuli: genetika, infeksi rubella, berat badan lahir yang rendah, infeksi telinga saat masa anak-anak, meningitis dan infeksi lainnya. Metode-metode berikut dapat digunakan untuk membantu mengatasi telinga tuli:

  • Mengangkat kotoran di telinga
  • Implant koklea
  • Alat bantu dengar

Untuk mencegah munculnya berbagai penyakit telinga, kita harus tetap menjaga kebersihan dan kesehatan telinga kita dengan berbagai cara berikut:

Hentikan kebiasaan mengorek telinga

Adanya sedikit kotoran di dalam liang telinga sebenarnya merupakan hal yang normal karena melindungi liang telinga dari debu dan kotoran. Namun, penumpukan kotoran dapat menyebabkan rasa gatal dan tersumbat, jadi banyak orang menggunakan cotton bud, penjepit kertas, atau bahkan jepit rambut untuk membersihkan kotoran, yang dapat melukai telinga dan membuat kotoran masuk lebih dalam. Untuk mendapatkan pemeriksaan dan pembersihan telinga yang aman, lebih baik pergi ke dokter THT.

  • Jauhkan telinga dari suara yang terlalu keras
  • Jangan menggunakan earphone atau headphone selama satu jam secara terus menerus.
  • Beri waktu sekitar lima menit untuk beristirahat sebelum mendengarkan musik kembali.
  • Jaga volume suaranya.
  • Hindari mendengarkan musik yang keras dalam jangka waktu lama.
  • Jika Anda bekerja di lingkungan yang bising, seperti pabrik atau konstruksi bangunan, Anda disarankan untuk menggunakan sumbat telinga atau earplug.

Hindari penggunaan ear candle

Dokter mengatakan bahwa lilin telinga tidak terbukti efektif untuk membersihkan telinga dan berpotensi berbahaya karena dapat menyebabkan kerusakan seperti terbakar atau saluran telinga tersumbat. Akibatnya, mereka tidak menyarankan penggunaan lilin telinga.

Menjaga telinga agar tetap kering

Jika telinga sering basah atau terlalu lembap, bakteri dan jamur dapat tumbuh dan menyebabkan iritasi dan infeksi. Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan saat berenang:

  • Untuk mencegah air masuk ke telinga, gunakan penyumbat telinga.
  • Miringkan kepala jika telinga terendam air.
  • Kengeringkan telinga dengan handuk yang bersih dan kering setelah berenang atau mandi.
  • Melakukan pemeriksaan telinga secara rutin

Pemeriksaan telinga yang rutin dilakukan oleh dokter THT juga penting untuk menjaga kesehatan telinga dan mengidentifikasi gangguan. Dokter akan memeriksa fungsi pendengaran dan kondisi telinga Anda melalui pemeriksaan fisik dan tes pendengaran.

Jika Anda menghargai pendengaran Anda, jagalah kesehatan telinga Anda secara teratur dengan menggunakan metode yang disebutkan di atas. Anda dapat melihat dokter THT setiap 3-5 tahun jika Anda tidak memiliki keluhan pada telinga atau pendengaran.

Namun, jika Anda mengalami keluhan seperti nyeri di telinga, keluar cairan atau darah dari telinga, atau pendengaran menjadi terganggu dengan cepat, Anda harus segera pergi ke dokter THT untuk mendapatkan pengobatan.

 

Kesimpulan

Untuk mencegah infeksi, gangguan pendengaran, dan penyakit serius lainnya seperti tuli mendadak, sangat penting untuk menjaga telinga tetap bersih dan sehat. Tidak perlu melakukan tindakan agresif untuk membersihkan telinga karena ada proses pembersihan alami yang terjadi di dalamnya. Penggunaan alat seperti cotton bud atau lilin telinga dapat menyebabkan kerusakan pada telinga.

 

Sumber: Kemenkes

Admin PERSI JATIM faradilla

Copyright by Markbro 2025. All rights reserved.