Apa itu Konstipasi pada Anak

artikel-6.png

Konstipasi atau sembelit merupakan gangguan pencernaan yang sering terjadi pada anak. Hal ini ditandai dengan ketidakmampuan melakukan evakuasi tinja secara sempurna yang dilihat dari frekuensi buang air besar kurang dari tiga kali seminggu. Selain itu anak akan tampak mengedan atau berusaha keras untuk mengeluarkan tinja, tinjanya keras kering dan terkadang tinjanya sangat besar sampai bisa menyumbat toilet, perut kembung karena tinja menumpuk di dalam usus.

Faktor Risiko

Sebagian penyebab sembelit pada anak memang tidak dapat diketahui secara pasti. Faktor risiko yang berperan pada terjadinya sembelit diantaranya :

  • Riwayat trauma sebelumnya saat berhajat
  • Kurangnya asupan serat akan membuat feses yang dihasilkan oleh saluran pencernaan menjadi lebih keras sehingga sulit dikeluarkan oleh tubuh
  • Alergi susu sapi juga bisa menyebabkan sembelit
  • Baru memulai mengonsumsi makanan padat juga menjadi penyebab anak sembelit
  • Kurangnya minum air putih
  • Kurangnya olah raga atau jarang sekali bergerak membuat peredaran darah di saluran cerna tidak lancar yang akan membuat kontraksi pada usus tidak maksimal
  • Efek samping obat-obat tertentu
  • Memiliki masalah kesehatan tertentu

Pencegahan

Sembelit atau konstipasi pada anak dapat dicegah melalui beberapa cara, Antara lain :

  • Konsumsi serat disarankan untuk mencegah sembelit pada anak
  • Minum air putih yang cukup
  • Sembelit pada bayi yang baru mengonsumsi makanan padat cenderung normal
  • Melakukan aktifitas fisik
  • Pijatan lembut pada bagian perut anak searah jarum jam

Admin PERSI JATIM faradilla

Copyright by Markbro 2025. All rights reserved.